Jumat, 30 Mei 2014

PENINGKATAN SUHU PANAS DI YOGYAKARTA

Dengan meningkatnya pembangunan dijogja & meningkatnya jumlah mobil yang meningkat pula jumlah karbon dioksida dikota yogya sehingga membuat jogja makin panas karena makin berkurangnya ruang hijau yang menyebabkan yogya makin panas karena banyaknya pembangunan gedung-gedung bertingkat membuat yogya makin panas karena itu perlu adanya pembangunan dengan berstandar ruang hijau agar dapat mengurangi dampak dari pemanasan global kadang para pengembang hotel & perumahan kurang melihat aspek tentang ruang terbuka hijau & drainase yang baik sehingga banyak menimbulkan masalah dimana-mana karena itu pemerintah perlu menyadarkan investor & pengembang tentang perlunya ruang hijau untuk mengatasi dampak dari pemanasan global yang tinggi terutama dikota-kota besar seperti yogyakarta,bandung & jakarta karena banyak sekali efek dari pembangunan yang tidak memikirkan konsep tentang ruang hijau & drainase yang baik di kota-kota besar membuat masyarakat sangat kesulitan bila tata ruang kota tanpa adanya ruang terbuka hijau & drainase yang baik karena kadang para pengembang hanya asal bangun seperti rawa dibangun hotel & mall karena sangat berefek bila terjadinya banjir karena air sangat sulit mendapat aliran tempat untuk menuju ke laut karena itu bila pemerintah ingin bangun sesuatu bangunan harus dipikir dulu tentang ekologi & ekosistemnya agar tidak merusak alam berlebihan bumi panas karena kesalahan kita dalam menjaga bumi ini karena kadang manusia kurang memikirkan ekosistem lainnya sehingga dapat berefek pada kehidupan manusia itu sendiri.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar