Meningkatnya potensi bencana alam di jawa sangat tinggi terutama daerah ibukota yaitu Jakarta karena adanya potensi gempa yang sangat besar apalagi Jakarta sudah di penuhi dengan gedung-gedung tinggi sehingga resiko bencana alam sangat tinggi termasuk bencana alam gempa bumi apalagi dalam sejarah jakarta pernah di guncang gempa dengan skala 5,7 sr yang saat itu meruntuhkan perekonomian jakarta saat jakarta masih bernama Batavia karena itu BPBD,BNPB, Pemerintah pusat & Pemerintah daerah jakarta sangat penting merancang penanggulangan bencana alam di Jakarta agar masyarakat siap dalam menghadapi sesuatu bencana alam termasuk gempa bumi,banjir & tanah longsor apalagi Jakarta adalah Ibukota Negara Indonesia yang di gunakan sebagai pusat Pemerintahan karena itu banyaknya gedung-gedung tinggi yang menjulang sekarang di Jakarta membuat resiko korban bencana alam gempa bumi meningkat apalagi sekarang jakarta sangat kurang sekali ruang kosong\ tanah lapang yang dapat di gunakan untuk mengevakuasi korban bencana alam seperti ini karena itu juga perlu adanya jalur-jalur evakuasi yang lebih dari satu pada gedung-gedung tinggi untuk menimalkan korban yang berjatuhan akibat adanya bencana alam apalagi jakarta masih masuk dalam zona lempeng selatan jawa barat yang sangat rawan sekali terjadi subduksi lempeng yang menimbulkan gempa yang besar apalagi resiko bencana alam sangat tinggi karena meningkatnya pembangunan gedung-gedung tinggi karena kadang banyak sekali gedung-gedung tinggi hanya menyediakan satu jalur evakuasi sehingga bila terjadi bencana alam seperti gempa bumi masyarakat harus berhamburan & menjadi banyak sekali masyarakat yang harus mengantre untuk mengevakuasi dirinya karena itu penting sekali pihak pendiri hotel,apartemen & mall di Indonesia untuk menyediakan jalur evakuasi lebih dari satu agar masyarakat siap bila terjadi bencana alam seperti gempa bumi demi menimalkan korban yang berjatuhan akibat potensi bencana alam gempa bumi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar