Masih semaraknya perayaan idul qurban di Indonesia walaupun berbeda waktunya membuat kita harus siap karena semaraknya perayaan idul adha ini kadang banyak sekali desa-desa yang melaksanakan perayaan qurban ini sehingga melimpahnya daging qurban karena itu pembagian daging qurban harus sesuai dengan haknya kepada fakir miskin & anak yatim karena kadang pembagian daging qurban di Indonesia masih sering diketemukan tidak pada peruntungannya misalnya si kaya masih mendapat daging qurban & kadang pembagian daging qurban banyak mengalami kasus kerincuhan saat pembagin daging qurban sehingga sangat miris bila ini terus berlanjut karena kadang masih banyak sekali fakir miskin yang harus mengantre lama karena mengantre penukaran daging qurban & kadang masyarakat miskin pun menjualnya kembali agar mereka mementingkan uang dari hewan qurban tersebut karena itu pembagian hewan qurban sangat perlu untuk melihat keluarga fakir miskin tersebut mampu\ tidak karena kita jangan mudah tertipu saat pembagian qurban karena kadang pembagian qurban & zakat di Indonesia tidak tepat sasaran sehingga kadang masyarakat yang benar-benar miskin tidak dapat menerima daging qurban & zakat fitrah karena itu peran Pemerintah & Badan pusat statistik(BPS) merancang ulang agar para rakyat miskin dapat memiliki haknya kalau perlu juga masyarakat yang tinggal -tinggal di tempat kumuh juga perlu di perhatikan karena mereka sangat penting untuk mendapat zakat & daging qurban karena mereka tidak memiliki rumah karena itu peran Pemerintah juga perlu mengentaskan kemiskinan kepada mereka agar mereka dapat mendapat haknya karena itu perlu adanya peran Pemerintah mendirikan rumah-rumah sederhana bagi mereka agar mereka tidak tinggal di tempat kumuh karena penggusuran tidak akan menyelesaikan masalah karena mereka sangat butuh rumah yang baik agar mereka dapat hidup sehat & zakat,qurban adalah hak bagi mereka karena mereka masih kekurangan bukan untuk orang yang kaya saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar